Neswa.id-Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dalam acara Muktamar Pemikiran NU 2023: Imagining the Future Society (Memimpikan Masyarakat Masa Depan)” pada malam ini pukul 19.30 WIB, Jumat, 1 Desember 2023, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, resmi dibuka.
Ulil Abshar Abdalla, Ketua Lakpesdam NU sekaligus penggagas Muktamar Pemikiran NU, mengatakan bahwa kegiatan ini pertama kali digelar pada tahun 2001 silam. Dengan rentang waktu yang sangat panjang ini, muktamar kedua disebut sebagai forum yang tenang karena tidak ada pemilihan ketua umum dan lebih menghendaki percakapan substantif, yakni pemikiran.
Ruang ini juga hadir, karena saat ini ruang publik dipenuhi perdebatan-perdebatan yang bersifat emosional dan tidak substantif. Perdebatan ini juga sering kali diwarnai oleh ujaran kebencian, fitnah, dan hoaks. Di sisi lain, ruang digital yang mengharuskan kita untuk memikirkan masyarakat ideal, seperti halnya society 5.0 yang digagas oleh pemerintah Jepang.
“Kita akan memikirkan bentuk masyarakat ideal di masa depan. Masyarakat ideal bukan untuk warga nahdliyin atau orang Islam. Tapi masyarakat Indonesia dan dunia pada umumnya,” jelas Gus Ulil, Jumat (1/12).
Lantas, bagaimana konsep masyarakat ideal ala warga Nahdliyin? Muktamar yang digelar pada 1-3 Desember 2023 ini akan membahasnya pada sidang Pleno dan Sidang Komisi. (IM)
Leave a Reply